Minggu, 08 Desember 2013

Me



17 tahun yang lalu aku adalah seorang gadis yang dilahirkan tanpa dosa. Ya bisa dibilang masih murni dan bersih gitu. terkadang aku sempat berfikir apakah ada orang yang hidup di dunia ini tanpa melakukan kesalahan?, tapi itu semua mustahil, semua manusia itu pasti pernah diuji. Maka disitulah timbul kesalahan dan membuat kita dosa. Setiap malam aku berterima kasih kepada Allah karena beliau telah menciptakan ku, tapi terkadang aku binggung kenapa kita dilahirkan di dunia ini, nanti pada saat waktu tiba allah akan mengambil kita lagi. Dan dimata allah semua ciptannya itu sama yang membedakan hanyalah sikap, sifat dan karakter. Tapi kenapa di mata orang kita selalu dibedakan dari jelek dan cantik atau cakep, kaya dan miskin . Padahal cantik dan genteng itu relatif. Sekarang kita liat aja di kehidupan sekeliling kita. Jika kita melihat seorang gadis dengan pacarnya pasti mukanya ya sebelas duabelas gitu, bahkan jarang banget anak pacaran yang cewenya putih manis dan cowonya aduh item banget, walaupun ada tapi gak terlalu banyak, tergantung dari kesadaran diri aja karena CINTA itu tidak memandang dari wajah seseorang tetapi dari ketulusan hati kita. Kita kembali ke kehidupan sekeliling kita, coba kita lihat masih adakah orang tua yang tidak merestui anaknya pacaran dengan orang miskin ?. Tentu saja masih ada kerena orang tua mana sih yang ingin anaknya hidup susah dan menderita. yang diinginkan orang tua adalah melihat anaknya bahagia memiliki pasangan hidup yang baik dan sayang udah gitu memiliki penghasilan yang cukup. Mungkin dalam kenyataanya si laki-lakinya memang miskin bahkan dia gak punya apa-apa tapi jika allah berkehendak lain mungkin kehidupan laki-laki itu akan berputar 90º dari kehidupan awal, dan banyak orang yang suka dan ngantri ingin menjodohkan anaknya dengan si cowo tersebut

Aku berjalan di atas bumi sambil menelusuri jalanan pada malam hari dan ditemani hujan rintik rintik sambil sesekali memandang awan yang sedang berputar perlahan. Ya walaupun pada waktu di sekolah pelajaran Geografi menyatakan bahwa bumi itu berputar, tapi kita tidak merasakan putaran buminya, yang kita rasakan hanya lah kehidupan seperti biasa. Sebenarnya waktu dan hari itu berjalan cepat atau lambat ? terkadang orang bilang waktu dan hari itu selalu berjalan cepat. Tapi  menurut aku pribadi menyatakan gak karena waktu itu selalu berputar searah jarum jam dan itu perputarannya setiap hari selalu sama, jadi gak ada waktu cepat atau lambat. Tapi itu semua tergantung dari kita masing-masing jika kita menikmati waktu itu dengan ceria tanpa beban waktu akan berasa cepat. Tapi jika kita jalani dengan marah-marah dan binggung tujuan hari ini itu apa ? kita akan merasakan putaran jaru jam yang lama walaupun menurut kita sama aja

sebenarnya kita hidup di dunia ini hanya numpang, kita tinggal menuggu saja kapan yang mempunyai bumi mengusir kita, terkadang semua orang banyak yang mengartikan salah tetang “KIAMAT” kalau menurut aku itu kembali lagi sama kita. Kalau kita berprilaku baik, maka Allah akan mengembalikan kita ke tempat asal kita dengan baik-baik, tapi jika kita sudah melakukan kesalahan yang bener-bener fatal kita akan menerima akibatnya, ya bisa dibilang itu lah ganjaran kita yang dulu melakukan kesalahan yang fatal.



Sabtu, 07 Desember 2013

Tahun Baru di Negeri Menara Eiffel

www.francetravelguide.com.jpg
Tiap negara memiliki perayaan Tahun Baru yang khas, tak terkecuali Prancis. Ada beberapa cara asyik merayakan Tahun Baru di Prancis, seperti menyaksikan parade di Paris, menaiki kapal pesiar, merayakan natal ala bangsawan Prancis, dan menikmati salju di Pegunungan Alpen. Jangan sampai terlewatkan!

Jika Anda berencana untuk merayakan Tahun Baru di Prancis, bersiaplah untuk mengenakan baju yang ekstra tebal. Di Prancis, perayaan Natal bertepatan dengan musim dingin, temperaturnya sekitar 4 derajat Celcius. Meskipun cukup dingin, hal ini tidak menurunkan semangat warga Prancis untuk merayakan malam pergantian tahun.
Ada beberapa cara merayakan tahun baru yang Prancis tawarkan kepada Anda. Pertama adalah merayakan tahun baru dengan menyaksikan parade di jalanan Paris, Ibukota Prancis. Parade yang berlangsung selama 2 hari ini akan dimulai dari Chantilly dan berakhir di dekat Trocadero, bawah Menara Eiffel, pada 1 Januari.

Parade besar-besaran ini dimeriahkan oleh ratusan pekerja seni, seperti penyanyi, penari, dan seniman jalanan yang menyusuri jalan-jalan di Paris. Selain itu, para pengelola bar dan klub malam juga akan ramai-ramai berkumpul di bawah Menara Eiffel untuk menyaksikan pertunjukkan kembang api, menambah kemeriahan malam pergantian tahun.

Jika ingin merasakan perayaan yang sedikit mewah, kapal pesiar bisa menjadi pilihan. Di Prancis, merayakan pergantian malam pergantian tahun di atas kapal sudah menjadi hal yang sangat populer. Anda bisa memilih untuk menaiki kapal yang menyusuri sungai Seine atau kapal pesiar Mediterania.

Merayakan Tahun Baru ala bangsawan Prancis zaman dulu juga banyak menjadi pilihan. Sebagai contoh, perayaan di hotel bintang empat Château de Fere. Hotel ini mengadakan makan malam ala Saint-Sylvestre dengan pesta sampanye. Di malam puncak pergantian tahun, akan digelar pertunjukkan kembang api untuk menambah kemeriahan Tahun Baru.

Jika bosan dengan perayaan yang mewah, Anda bisa berkunjung ke perkebunan anggur di Prancis bagian Barat Daya. Di sana perayaan Tahun Baru diselenggarakan dengan sederhana dan religius. Anda akan melihat orang-orang berbaris rapi dan keluar dari kebun-kebun anggur sambil membawa obor. Kemudia mereka melakukan misa malam sambil menikmati anggur merah.

Khusus bagi Anda yang menyukai keindahan alam, Pegunungan Alpen bisa menjadi pilihan untuk merayakan Tahun Baru. Di sini, Anda bisa menyaksikan pergantian tahun sambil menikmati putihnya salju. Biasanya warga Prancis memilih Chamonix sebagai tempat perayaan Tahun Baru. Mereka menghabiskan malam dengan meminum sampanye dan menikmati pertunjukkan kembang api.

Fakta Unik di Balik Kemegahan Menara Eiffel

 Menara Eiffel 2 (Foto: wisata dunia)
 
Menara Eiffel, banyak wisatawan dunia bermimpi untuk melihatnya dari dekat. Ikon Kota Paris memiliki sejuta pesona, juga fakta unik di balik kemegahannya.
Apakah Anda tahu fakta-fakta menarik di balik Menara Eiffel? Simak ulasannya di bawah ini:
Perayaan seabad Revolusi Prancis
 
Menara Eiffel dibangun sebagai pintu masuk Pameran Universelle pada 1889 yang menandai perayaan 100 tahun Revolusi Prancis. Hal ini dilakukan sebagai simbol prestasi di bidang sains dan teknik. Dari sejumlah desain yang diajukan, ternyata karya Alexandre Gustave Eiffel yang menang.
Dibangunnlah Menara Eiffel sesuai dengan desain yang telah ia rancang. Namun, desain tersebut merupakan struktur sementara dengan izin hanya sekira 20 tahunan, seperti dilansir Buzzle.
Setelah itu, menara akan dibongkar. Namun, hal tersebut urung dilaksanakan karena Menara Eiffel juga difungsikan sebagai menara telekomunikasi di Paris. Kalau tidak, pastilah menara ini sudah lenyap.
Menara Eiffel tertinggi di dunia

Ketika secara resmi dibuka pada 1889, menara ini merupakan menara tertinggi di dunia. Namun pada 1930, dikutip Oddstuffmagazine, ada sebuah gedung pencakar langit lebih tinggi 18 meter dari Eiffel dan banyak lagi bangunan tertinggi di seluruh dunia yang berhasil mengalahkannya. Tak lama, ketinggian Eiffel ditambah 24 meter dan kini menjadi bangunan tertinggi kelima di Prancis.
 
Beratnya hingga 7.300 ton
Sebanyak 9.441 ton besi tempa digunakan untuk membangun menara ini. Konstruksinya sendiri dimulai pada 28 Januari 1887 dan selesai pada 1889.
Alexandre Gustave Eiffel sebelum membuat kerangka menara ini juga telah membuat kerangka internal Patung Liberty pada 1885. Dia merupakan seorang kontraktor juga arsitek terkenal di masanya, seperti dilansir Buzzle.
Berat menara secara keseluruhan adalah 7.300 ton. Dengan sendirinya, berat tersebut naik menjadi 10.100 ton ketika pondasi beton disertakan.
 
1.710 langkah menara hingga tingkat ketiga
Menara Eiffel memiliki total 1.710 langkah yang harus ditempuh dan dihitung dari tanah untuk sampai ke tingkat tiganya. Anda harus mendaki sebanyak 674 langkah ke tingkat kedua dan 347 langkah ke tingkat ketiga.
Meski tersedia lift di menara ini, ini hanya dapat mengantarkan Anda sampai tingkat kedua. Tingkat ketiga bisa diakses menggunakan tangga jalan, seperti disitat Buzzle

Menara Eiffel Mendadak Berwarna Pelangi

Menara Eiffel berwarna pelangi (Foto: americablog) 
PARIS 14 Juli 2013 Paris, Prancis, Menara Eiffel tampak berbeda dari biasanya. Ikon Kota Paris itu mendadak berwarna pelangi.

Malam tadi di Paris dilaksanakan perayaan pesta kembang api untuk memperingati Hari Bastille, atau Hari Nasional Prancis. Memang seperti biasanya ada berbagai macam kembang api saat perayaan tersebut, namun lampu berwarna pelangi tersebut adalah sesuatu yang baru.

Banyak yang mengira bahwa lampu berwarna pelangi tersebut adalah bagian dari penyetujuan kota ini terhadap Undang-Undang Pernikahan Gay yang baru saja disahkan pemerintah Prancis beberapa waktu lalu. 

Namun Walikota Paris Bertrand Delanoe mengatakan bahwa pertunjukan lampu berwarna pelangi tersebut sebenarnya adalah penghormatan terhadap Mantan Presiden Afrika Selatan Nelson Mandela. Afrika Selatan memang seringkali disebut sebagai "Bangsa Pelangi".

Meski begitu, sebagian besar warga yakin bahwa lampu tersebut ada kaitannya dengan Undang-Undang Pernikahan Gay. Apalagi pidato yang disampaikan dalam perayaan di Menara Eiffel tersebut menyiratkan hal yang sama, yaitu mengenai persamaan manusia.

"Setiap manusia adalah bagian dari warna pelangi. Setiap manusia punya kesempatan yang sama," demikian pesan yang disampaikan dalam Hari Bastille itu, seperti dikutip dari HuffingtonPost

Tarian Kembang Api di Menara Eiffel

Letusan kembang api di Menara Eiffel menandakan puncak dari perayaan hari Bastille di Perancis. 

Tarian Kembang Api di Menara Eiffel (© EPA/IAN LANGSDON)

Tarian Kembang Api di Menara Eiffel (© EPA/IAN LANGSDON) 

Tarian Kembang Api di Menara Eiffel (© EPA/IAN LANGSDON)

Tarian Kembang Api di Menara Eiffel (© EPA/IAN LANGSDON) 

Tarian Kembang Api di Menara Eiffel (© EPA/IAN LANGSDON) 

Tarian Kembang Api di Menara Eiffel (© EPA/IAN LANGSDON) 

Tarian Kembang Api di Menara Eiffel (© EPA/IAN LANGSDON) 

Tarian Kembang Api di Menara Eiffel (© EPA/IAN LANGSDON) 

Tarian Kembang Api di Menara Eiffel (© EPA/IAN LANGSDON) 

Tampak kembang api di dekat Menara Eiffel saat perayaan hari Bastille di  Paris, Perancis, 14 Juli 2013. BastilleDay adalah nama yang diberikan di negara-negara berbahasa Inggris untuk Hari Nasional Perancis, yang dirayakan pada tanggal 14 Juli setiap tahunnya.Di Perancis, secara resmi disebut LaFêteNationale.

16 November 2013

hallo
you know me right ?
My Name is Elennita Kusumawati my friend call me Leni or Elen..

hihihi udah lama nih gak nyampah di Blog, gak kerasa Sekarang umurku udah 17 tahun, berarti udah harus menjadi anak yang dewasa berbakti kepada Kedua orang tua dan bisa membuat my Parents Bangga. dan yang lebih penting lagi bisa dapet KTP dan SIM
cerita dikit boleh kan ya :D hihi aku sekarang mau ceritain moment yang aku anggap berharga at My sweet 17 B'day Party. aku bakalan share foto2nya :D
just wait 


 This is GOST at My sweet 17 B'day Party
Dimas, lagi numpang eksis :D
Tomi :D
With Temen SMP
From Left Me, Aini, Via, Wanda and Chichi
 With My Beautiful Angel
 Thanks for This Gift


 from Rama♥
 Delicious CupCake



so, thank you last night guys! I love you all! (˘⌣˘)ε˘`)
Thanks to My Beautiful Angel
for The Best Gift
With Purple Guardian Angel
 With Yellow Angel
 With Red Angel
With Taqim
 With Bahril
 With Yellow Angel and Dimas

so, thank you, I love you all! (˘⌣˘)ε˘`)